Cinta atau Nafsu?????
Setiap perempuan tentu mendambakan cinta yang murni dan sejati dari pasangannya. Sayangnya, banyak orang yang justru terjebak pada perbedaan tipis antara cinta dan nafsu. Untuk itu, kamu harus tahu apa saja sih bedanya kedua hal tersebut :
Masa Depan
Dua orang yang saling mencintai akan lebih mudah untuk berbicara tentang masa depan. Sementara itu, orang yang hanya memiliki gairah atau nafsu tidak akan membicarakan sesuatu yang penting, apalagi menyangkut masa depan. Coba pikirkan lagi, apakah kamu dan si dia sering membicarakan hal-hal yang bermakna?
Fisik
Jika kamu tergila-gila dengan ketampanan atau kecantikan seseorang dan gairahmu menurun setelah ketampanan atau kecantikan itu memudar, maka hal yang kamu rasakan selama ini bukanlah cinta melainkan nafsu.
Waktu yang Berkualitas
Menghabiskan waktu yang bersama-sama dengan kualitas yang baik menunjukkan bahwa hubungan kamu dengan si dia memang dilandasi oleh cinta. Sementara itu, jika kamu dan si dia hanya menghabiskan waktu untuk hal-hal yang kurang penting atau bahkan hanya sekadar hubungan “fisik” saja, maka bisa dipastikan bahwa hubunganmu dengan si dia adalah hubungan nafsu belaka.
Terlalu Khawatir
Saat seseorang merasa terlalu khawatir mengenai pasangannya, maka bisa jadi orang tersebut hanyalah menjalani hubungan yang berlandaskan nafsu belaka. Namun, saat kamu bisa mengatasi kekhawatiran tersebut dengan segala sesuatu yang logis, di sinilah letak cinta.
Berbagi Rahasia
Jika kamu dan si dia hanya menjalin hubungan sebatas nafsu, maka kamu dan dia tidak akan berbagi rahasia atau hal-hal yang bersifat privasi. Sementara itu, hubungan yang dilandasi cinta akan membuat kamu dan si dia bisa berbagi banyak hal, cerita, dan rahasia.
Keluarga dan Teman
Jika kamu dan si dia bisa berbagi tempat, ruang, dan waktu untuk keluarga dan teman-teman, maka kamu dan si dia memang benar-benar menjalin hubungan berlandaskan cinta. Tapi jika kamu hanya menjalin hubungan sebatas nafsu, kamu dan si dia mungkin hanya menjalin hubungan yang berlandaskan nafsu belaka.
Kamar Tidur
Cinta tidak akan membiarkan kamu dan si dia hanya berkutat di sekitar “kamar tidur” saja. Kalian berdua akan tetap menjalin hubungan secara profesional saat bekerja ataupun belajar, namun tidak menghilangkan sifat intim satu sama lain.
Comments
Post a Comment
Silakan berkomentar sesuai dengan topik. Jangan menyisipkan link pada komentar dan jangan sampai komentar Anda masuk komentar SPAM.
Jangan salahkan saya bila komentar Anda dihapus !